Jenis pipa PVC ditawarkan beragam sesuai dengan fungsi dan bahan baku yang digunakan, sehingga dapat digunakan secara optimal dalam instalasi saluran air. Baik saluran air bersih bertekanan hingga kotor dan limbah buangan.
Produk pipa PVC sudah digunakan dan popular di Eropa sekitar tahun 50an. Sementara di Indonesia produk ini mulai diperkenalkan sejak era tahun 70 an. Produk yang serbaguna dan proses penyambungan yang mudah membuat pipa thermoplastic
jenis ini mudah disukai untuk beragam kebutuhan saluran air.
Hingga saat ini, perkembangan produk perpipaan dari material PVC atau Polyvinyl Chloride telah mengalami perkembangan pesat. Terutama modifikasi penggunaan material bahan baku yang membuat produk lebih ramah lingkungan, sesuai dengan
standard Food Grade dan awet saat digunakan.
Adalah material uPVC dibalik performa produk pipa PVC modern saat ini. Unplasticized Polyvinyl Chloride, merupakan pengolahan secara modern material PVC konvensional, sehingga didapat bahan baku yang dapat meningkatkan performa.
Material ini membuat produk lebih kuat, lentur dan memiliki tingkat keretakan rendah. Kelebihan ini membuat pipa awet digunakan dalam jangka waktu lama, dan untuk saluran air bersih bertekanan sesuai dengan standard kesehatan.
Hal ini dikarenakan material bahan baku produk pipa yang tak mudah rusak dan menjadi biang pencemaran saluran air yang dihantarkan. Kelebihan ini juga membuat saluran air pipa PVC dapat digunakan hingga lebih dari beberapa puluh tahun.
uPVC Evolusi Jenis Pipa PVC
Menjawab kebutuhan pasar, produksi produk perpipaan themoplastik unplasticized polyvinyl chloride pada akhirnya menawarkan beragam jenis pipa PVC. Varian ini sengaja di desain untuk menjawab kebutuhan pasar.
Seperti kebutuhan membangun saluran instalasi air tertentu, atau produk yang disesuaikan dengan standarisasi industri. Untuk lebih detil membahas mengenai hal tersebut, berikut beberapa jenis pipa PVC yang ditawarkan dan bisa Anda
sesuaikan dengan kebutuhan instalasi jaringan saluran air :
Pipa Limbah atau SDR-41. Merupakan jenis produk pipa PVC yang didesain ideal untuk saluran air limbah dan kotor buangan. Dimana kebutuhan ini dibangun untuk sistem pembuangan limbah tertutup, dengan memanfaatkan dorongan
gaya gravitasi.
Sederhana, namun jika tidak tertangani dengan benar akan menjadi dampak kurang baik. Adalah fungsi membangun instalasi saluran air kotor dan limbah buangan dengan baik dan benar. Karena air yang tercemar harus dihantar pada tempatnya
untuk proses filterisasi, dan tidak berdampak pencemaran terhadap lingkungan.
Cara ini dilakukan dengan proses pipanisasi saluran yang tidak berisiko mencemari lingkungan sekitar. Bagaimanapun pathogen yang tersebar karena sistem pembuangan yang buruk akan menurunkan kualitas kesehatan dan kehidupan di masyarakat.
Piap PVC SDR-41 didesain memiliki ketahanan dan kekuatan yang tangguh, dengan tingkat keretakan rendah karena menggunakan bahan uPVC. Hal ini membuat produk sangat ideal dalam hal menjaga aliran limbah sampai pada tempatnya dan tidak
tercecer secara sembarangan.
Jenis Pipa PVC ini memiliki satu varian produk, dan didesain untuk saluran tanpa tekanan. Karena umumnya saluran limbah bekerja dengan hanya dorongan gaya gravitasi. Atau dibuang dari tempat (Posisi) atas menuju tempat pembuangan di
bawah.
Pipa PVC JIS. Istilah JIS pada jenis pipa PVC ini mengacu pada standar yang digunakan, yakni Japanese Industrial Standards. Secara umum dan mudah, untuk mengenali produk ini biasanya orang menyebut sebagai pipa AW
atau PVC D.
Di Indonesia, jenis produk pipa PVC JIS sudah sejak lama ada, dan menjadi produk perpipaan dari material thermoplastik yang diperkenalkan. Istilah AW dan D pada produk ini mengacu pada kebutuhan tekanan yang dapat disesuaikan dengan
tipe produk.
Tipe AW biasanya mengacu pada produk pipa bertekanan (Kurang dari 10 bar*). Atau biasanya dibutuhkan untuk saluran air bersih yang bekerja dengan dorongan pompa air. Tipe ini biasanya tersedia mulai dari diameter ½ inch hingga lebih
dari 12 inch, tergantung brand produk yang Anda gunakan.
Sementara itu, tipe D mengacu pada produk perpipaan yang didesain untuk saluran air tanpa tekanan, atau bertekanan rendah (Kurang dari 5 bar*). Kebutuhan ini biasa diwujudkan untuk saluran air kotor dan limbah buangan.
Tak hanya dalam produk pipa, istilah pembagian tipe AW dan D juga tersedia dalam produk aksesoris atau Fitting Pipa PVC. Yang artinya, tersedia produk untuk saluran bertekanan dengan dinding pipa lebih tebal untuk kelas AW dan dinding
pipa atau aksesoris lebih tipis untuk tipe D.
Pertama kali diperkenalkan produk pipa PVC JIS ditawarkan dengan panjang optimal 4 meter per batang. Namun dalam perkembangannya, produk ditawarkan dengan dimensi panjang lebih dari 4 meter, atau tak kurang dari 6 meter per batang.
* Satuan tekanan air, atau setara Kg/cm2
Pipa PVC SNI. Seperti pada jenis pipa PVC JIS, produk ini ditawarkan berdasarkan standar produksi yang digunakan. Yakni menggunakan standar nasional Indonesia (SNI), atau standar produksi yang ditetapkan oleh pemerintah
secara nasional di Indonesia.
Perbedaan utama yang membedakan produk jenis ini dengan tipe JIS adalah dimensi luar diameter pipa. Atau paling mudahnya, dalam skala inch standar produk pipa JIS dan SNI memiliki perbedaan dalam hitungan mm (millimeter), untuk lebih
jelasnya Anda bisa melihat tabel yang ada di bawah.
Selain perbedaan dalam perhitungan diamter, pipa PVC SNI juga didesain untuk beragam kebutuhan tekanan dalam membangun saluran air. Tersedia tekanan rendah, menengah, hingga atas, atau biasa dikenal dengan istilah S atau schedule.
Misal : S-8 (12,5 bar atau 16 bar), S-10 (12,5 bar atau 10 bar), S-12,5 (10 bar atau 8 bar), S-16 (8 Bar) dan S-200 (5 bar). Perbedaan kuatn tekanan dengan kesamaan nominal schedule dikarenakan perbedaan diameter produk pipa.
Tak hanya itu, perbedaan paling mendasar Jenis Pipa PVC SNI adalah variasi dalam hal penyambungan. Jika pipa PVC JIS hanya disambung secara Solvent Cement (Lem PVC), pada Pipa PVC SNI juga tersedia metode penyambungan dengan cara Rubber
Ring Joint (Gelang penyambung pipa PVC).
Jenis Produk pipa PVC SNI beratam mulai dari ukuran diameter ½ inch hingga lebih dari 30 inch, tergantung brand produk yang Anda gunakan. Sementara itu, hanya ada dua jenis aksesoris PVC SNI, yakni tipe Solvent Cement (lem) dan RRJ
atau Rubber Ring Joint yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan.